TUBABA, lensahukumnews.com ~ Korban luka bakar rukomah (65) warga tiyuh panaragan suku 07 RT 01 tidak bisa berobat mandiri karena tidak mampu. Rukomah seorang janda yang tinggal di rumah peninggalan orang tuanya bersama anaknya. (28/4/23)
Keseharian Rukomah hanya dirumah saja karena mempunyai riwayat penyakit epilepsi, karena penyakit tersebut Rukomah mengalami luka bakar hampir pada seluruh tubuhnya. Kejadian itu pada saat sehari sebelum puasa romadhon tahun 2023. Anaknya sudah memberikan pertolongan pengobatan kepada bidan desa.
Warga panaragan ini termasuk warga yang tidak mampu tetapi tidak mendapatkan bantuan sosial untuk berobat dari pemerintah sebagai mana mestinya. Anaknya berharap agar ibunya mendapatkan pengobatan gratis karena anaknya kurang mampu.
Rina Wati anak dari Rukomah mengatakan, “ibu kebakaran didapur lagi masak air dan ibu sakit epilepsi. Langsung dibawa berobat ke bidan desa dan bayarnya belum lunas karena saya belum ada uangnya. Luka ibu belum kering masih memerlukan pengobatan lebih lanjut karena luka bakarnya parah banget. Ibu tidak ada kartu berobat gratis dan saya berharap agar ibu saya mendapatkan pengobatan gratis karena saya tidak ada uang buat berobat, ujarnya. ( Nurul/mardhian)
