TUBABA, lensahukumnews.com ~ Realisasi dana desa mulai dari tahap 1 sampai dengan tahap ke 3 sudah 100% semua sudah tersalurkan ke masing-masing desa/Tiyuh di Kabupaten Tubaba. Sampai saat ini hampir semua dijalankan tetapi di desa masih punya waktu sampai dengan berakhirnya 31 Desember dan sangat kita harapkan semua kegiatan-kegiatan yang ada desa sembari berakhirnya Tahun 2022 sudah dapat terlaksana dan terealisasi semua.20/12/22
Ashari Kepala bidang pemberdayaan aparatur pemerintah tiyuh Dinas PMT kabupaten Tubaba , “kita melakukan monitor terhadap penyaluran beberapa BLT DD sampai saat ini diatas 80% penyaluran BLT DD sudah disalurkan ke masing-masing Tiyuh kepada keluarga penerima manfaat (KPM) dimana kita masih punya waktu sampai 31 Desember himbauan kami kepada masing-masing, Tiyuh bagi yang belum menyalurkan BLT DD untuk sesegera menyalurkan BLT DD.”pungkasnya
Lanjutknya, “prosentase sudah 80% penyaluran BLT DD untuk yang belum nanti kita cros cek data, kalau untuk penyaluran dari KPPN ke rekening Tiyuh sudah 100% baik BLT DD maupun dana desa itu sudah tersalurkan semua, untuk penyaluran dari desa ke masing-masing keluarga penerima manfaat (KPM) kita nanti akan merilis laporan di Minggu depan.”
Dinas PMT berharap, “Harapan kami lewat informasi media kepada semua Tiyuh untuk dapat segera menyalurkan BLT DD kepada (KPM) diTiyuh masing-masing, harapan kita Minggu depan sudah 100% untuk saat ini baru 80%.
untuk fisik yang jelas tahap 1, tahap 2 sudah terealisasi semua 100% untuk tahap 3 kita menunggu laporan dari desa itu akan kita terima laporannya diakhir tahun.
Harapan kita semua melalui pemberitaan kepada semua desa semua kegiatan baik itu fisik maupun nonfisik itu sudah diselesaikan sebelum berakhirnya Tahun 2022.” Jelas Ashari.
Jika tiyuh tidak menyediakan tugasnya ini penjelasan Kepala bidang pemberdayaan aparatur pemerintah tiyuh Ashari, “Kalau terkait dengan sangsi kita akan verifikasi dulu, misalnya dia belum terselesaikan kendalanya apa, karena memang tidak semua kegiatan harus terealisasi kalau memang tidak terealisasi artinya kendalanya apa kemudian uangnya akan masuk diperhitungan sisa lebih perhitungan anggaran(Silpa) harapan dari pemerintah daerah Kabupaten kepada seluruh jajaran pemerintah Tiyuh untuk menyelesaikan semua kegiatan baik fisik maupun nonfisik. ” Ashari mengakhiri. (Nurul/Asep)
