• Tentang Kami
  • Redaksi
Senin, Mei 12, 2025
  • Login
Lensahukumnews.com
  • Home
  • Aktivitas
    • Berita
    • Siaran Pers
  • Dokumen
    • Case Story
    • Publikasi
  • Jurnal
  • Konsultasi
  • Opini
  • Advetorial
  • Featured
No Result
View All Result
  • Home
  • Aktivitas
    • Berita
    • Siaran Pers
  • Dokumen
    • Case Story
    • Publikasi
  • Jurnal
  • Konsultasi
  • Opini
  • Advetorial
  • Featured
No Result
View All Result
Lensahukumnews.com
No Result
View All Result
Home Berita

Selama Pemdemi covid-19, Nasib Para Pedagang Pasar Tradisional, Hampir Gulung Tikar

Redaksi by Redaksi
Agustus 26, 2020
in Berita
Selama Pemdemi covid-19, Nasib Para Pedagang Pasar Tradisional, Hampir Gulung Tikar
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Lampung Utara||Lensahukumnews.com
Selama dampak pandemi virus Corona (COVID-19), pendapatan atau omzet pedagang di pasar tradisional anjlok 20-30%. Hal ini disebabkan oleh menurunnya daya beli masyarakat dan pengurangan aktivitas di luar rumah untuk mencegah panyebaran COVID-19

“Selama pandemi COVID-19 pasar rakyat mengalami penurunan omzet sekitar 20-30% tidak seperti dulu normal, meski harga sembilan bahan pokok masih tetap stabil, namun menurut pedagang pasokan bekurang dan warga jadi takut kepasar sehingga menjadi pemicu anjlok nya pendapatan pedagang.

Hal itu tersebut diungkapkan oleh Santi selaku pedagang pasar yang menjual bahan seperti cabai dan lainnya-lainya, dia mengatakan saat diwawancarai awak media terkait penjualan dimasa pemdemi covid-19 ini “Yaa kami selaku pedagang untuk harga bahan pokok ini alhmdulillah masih stabil, tetapi selama pemdemi covid-19 ini daya pasokan pembeli dari masyarakat berkurang sehingga kami mengalami anjloknya pendapatan”. Kata Santi

Hal senada diungkapkan juga oleh efriyansa selaku pedagang dipasar central Kotabumi dia mengungkapkan” selama pemdemi covid-19, kami selaku pedagang dipasar merasa terdampak sekali dengan adanya pemdemi covid-19 ini, apalagi menurunnya daya beli masyarakat dan pengurangan aktivitas di luar rumah dimasa pemdemi covid-19
“Sehingga terjadinya omzet dan anjloknya pendapatan”. Ujarnya

Maka dari itu saya selaku pedagang dipasar berharap kepada pemerintah untuk memikirkan nasib kami selaku pedagang dipasar tradisional agar roda perekonomian menyangkut bahan pokok terus berjalan dimasa pemdemi covid-19 ini.(Arf)

ShareTweetPin
Previous Post

Terkait Adanya Pengadaan Alat Rapid test di Dinkes Lampura, Adi Rasyid Humas GMPK Angkat Bicara

Next Post

“dr. Maya Mettisa Resmi Jadi Tersangka BOK”

Next Post
“dr. Maya Mettisa Resmi Jadi Tersangka BOK”

"dr. Maya Mettisa Resmi Jadi Tersangka BOK"

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

  • Ada dugaan Mark Up Ratusan Miliar Anggaran Dinkes Tulangbawang pada Tahun 2020 sampai 2024
  • Baru Satu yang Jelas Peruntukannya dari Lima Gedung yang Mulai Dibangun di Kawasan Uluan Nughik
  • Serap Aspirasi Masyarakat, Aprozi Alam Gelontorkan 15 Ribu Beasiswa
  • Aprozi Alam Lepas 393 CJH Kloter Pertama Lampung Utara
  • Aprozi Alam Ground Breaking Program Kemaslahatan Dari BPKH di Sawojajar
Lensahukumnews.com

© 2024 Lensahukumnews.com

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Aktivitas
    • Berita
    • Siaran Pers
  • Dokumen
    • Case Story
    • Publikasi
  • Jurnal
  • Konsultasi
  • Opini
  • Advetorial
  • Featured

© 2024 Lensahukumnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In