TUBABA, lensahukumnewa.com – Penjabat (Pj) Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) Dr. Zaidirina, S.E., M.Si hadiri acara Silaturahmi dan Bincang-bincang Bersama Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas Perempuan di Lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat. Di Aula Lantai III Sekretariat Pemkab Tubaba Panaragan, Senin (30/01).
Dalam kesempatan tersebut Pj Bupati menyampaikan bahwa dia ingin Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas Perempuan di tubaba dapat maju dan tidak kalah dengan laki-laki. Karena wanita dalam hal pekerjaan, perempuan lebih teliti dan telaten juga cerdas.
“Kita akan melaksanakan evaluasi kinerja untuk menempatkan orang yang tepat ditempat yang tepat sehingga kinerjanya bisa lebih baik lagi.
Jika ibu-ibu tidak memiliki kemampuan, integritas, potensi, komitmen bagaimana ingin maju dan menduduki jabatan yang lebih tinggi,” tegasnya.
Menurutnya, hasil evaluasi kinerja akan menjadi database di kepegawaian. Yang terpenting berusaha dengan berkinerja baik serta bergantung pada kemampuan diri sendiri tanpa bergantung pada orang lain. Serta pandai membagi waktu untuk kluarga dan pekerjaan.
“Saya berkomitmen untuk ibu-ibu yang berkinerja baik akan kita berdayakan. Bagi ibu-ibu yang berkinerja kurang baik tolong berubah, selagi saya beri kesempatan. Serta berpikirlah bagaimana kita bisa maju dan bisa setara dengan pejabat laki-laki,” katanya.
Lebih lanjut Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Tubaba Dra. Bayana M.SI menerangkan, tugas pemerintahan umum ada 3 yakni urusan layanan masyarakat, tugas umum dibidang pembangunan, urusan pemberdayaan kemasyarakatan serta bagaimana semua tugas pemerintahan dapat dirasakan bermanfaat dan tidak hanya dikerjakan oleh pemerintah sendiri, tapi bagaimana memfungsikan peran masyarakat untuk ikut serta dalam program yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
“Dalam menyelenggarakan tugas umum pemerintahan kita sudah memilih jalan hidup berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tidak ada pembedaan antara laki-laki dan perempuan. Karena kapasitas laki-laki dan perempuan dihadapan masyarakat sama. Yang membuat perbedaan adalah diri kita sendiri, karena menempatkan derajat diri dibawah laki-laki,” katanya.
Lanjutnya, ketika pemimpin menyerahkan suatu amanah kepada bawahan, maka selanjutnya yang paling bertanggung jawab adalah bawahan tersebut sendiri. Serta tanggung jawab tersebut kepada atasan dan juga masyarakat.
“Ibu pj telah mengambil kebijakan membuat program 3K1W (Kandang, Kebun, Kolam dan Wisata) yg bertujuan untuk menurunkan angka inflasi dan mencegah stunting. Dan program tersebut sangat erat kaitannya dengan peran kita sebagai perempuan. Jadi saya minta jangan tidak bersungguh-sungguh, ini adalah kesempatan kita untuk berbuat. Karena jika perempuan sudah berkontribusi akan jauh lebih baik daripada laki-laki sebab kerjanya lebih detail,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas Perempuan di Lingkup Pemerintah Kabupaten Tubaba (Kominfo tubaba)
