Bandar Lampung, lensahukumnews.com -Penyelenggaraan Kejuaraan Surfing Internasional atau World Surf League (WSL) Krui Pro 2022 yang digelar di Pantai Tanjung Setia pada 11 – 17 Juni mendatang diharapkan bisa membangkitkan destinasi wisata kembali sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. (8/6/2022)
Kadis Kominfotik Provinsi Lampung, Ganjar Jationo menjelaskan sejumlah persiapan ajang kejuaraan itu telah dilakukan dengan berkerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat dan telah mencapai hampir 100 persen di ikuti 218 peselancar dari 17 Negara telah mendaftar untuk mengikuti Krui Pro QS 5000.
“Kejuaraan itu besar kemungkinan dapat dilaksanakan, mengingat Provinsi Lampung telah masuk Zona aman Covid 19 dan koordinasi teknis tentang mekanisme pelaksanan WSL yang ikuti 17 Negara dengan 218 peserta dengan standar prokes yang ketat” pungkas Ganjar saat konferensi pers di Aula Aston Hotel, Selasa (08/06/2021).
Sementara untuk memastikan keamanan pelaksanaan kejuaraan bergengsi tersebut Kepolisian Daerah (Polda) Lampung siap menerjunkan 207 personel Polri.
“Pengamanan akan dimulai sejak kedatangan di Bandara sampai tujuan, dengan 207 personel Polri yang akan berjaga selama 24 jam secara estafet” jelas Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad selaku Kabid Humas Polda Lampung.
Lanjut Pandra kesiapan pengamanan seperti 2 unit helikopter hingga tim Gegana disiapkan untuk mengantisipasi gangguan keamanan.
“Untuk pengamanan peserta lomba di laut tim kepolisian bekerjasama dengan Basarnas, TNI AL dan Polairud, serta bagi masyarakat yang menemukan ada indikasi mencurigakan diharapkan menghubungi call center 110” tandasnya.
Di atur Undang-undang nomor 10 tahun 2009 tentang pariwisata, pasal 1 setiap orang yang akan melakukan kegiatan tertentu dalam waktu tertentu bertujuan wajib menjamin keamanannya.
Bahwa provinsi Lampung the Treasure of Sumatra dengan kata lain harta Karunnya Sumatra dan secara internasional Wonderful of Indonesia artinya pesona Indonesia.
Tentu dalam hal ini kepolisian daerah Lampung barat wajib menjaga keamanan, seperti keamanan terbuka maupun tertutup, apa lagi warga asing karena mereka seperti alergi melihat pakaian-pakaian pakai atribut seragam.
Sebelum Pengamanan terbuka dan tertutup kami persiapkan personil berartibut preman yang ditugakan dilokasi-lokasi yang mau dilalui peselancar personil maupun wartawan ciptakan rasa aman nyaman. Sapta pesona Ada aman, nyaman, bersih, tertip, ramah, indah dan sejuk.
Untuk Kesiapan polres Lampung barat AKBP Hadi Saepul Rahman saat dihubungi lewat telpon seluler menjelaskan, “sudah Mengerahkan 277 personil ditambah 57 BKO dari polda dengan pelaksanaan dari pembukaan sudah dibagi team-teamnya, dari mulai pengaturan lalu lintas, pembukaan pengamanan menteri, keamanan atlit dan tempat bertanding sudah diamankan tempat pertandingannya. Ada 6 peselancar dunia yang akan mendapatkan pengaman khusus yaitu satu atlet akan dijaga dua orang personel, “ungkap Hadi. (Nurul)
#World Surf League (WSL) Krui Pro 202
