Lampung utara,-Lensahukumnews.com
Kasus dugaan pengancamanan dan penganiayaan terhadap anak memasuki babak baru, hal tersebut di sampaikan secara langsung oleh kapolsek kotabumi kota IPDA Andries.S.SH.MH, di ruang kerjanya, selasa (08/02/2022/) dirinya membenarkan bahwa ada laporan dengan LP /54/ B-1 / ll /2022/Polda lampung/ Res Lu/ Spk Sek. Kotabumi kota, terkait kasus dugaan penganiayaan yang di lakukan oleh pelaku Gun (30), untuk itu pihak kepolisian telah memeriksa beberapa saksi dan menyimpan barang bukti berupa video digital yang di serahkan oleh korban yuliana.
“iya mas kemarin sudah masuk itu laporan nya, dengan kasus penganiayaan terhaap anak, untuk video yang viral ngancam bawa senjata tajam juga saya sudah nonton, tapi kita proses dulu sesuai laporan dari korban karna laporan nya cuma penganiayaan” ujar kapolsek
Di beritakan sebelumnya mantan suami di Kotabumi, Lampung Utara, mengamuk dan merusak rumah mertua serta melakukan pengancaman menggunakan senjata tajam, Karena tidak diberi uang kepada mantan istrinya senin (07/02/2022/).
Pristiwa itu terjadi sekira pukul 10:30 wib, di kediaman Ningsih orang tua korban, Jalan Padat Karya Rt 4 LK 1, Kelurahan Rejosari, kecamatan Kotabumi. Pelaku yang bernama Guntori (30) bersama saudaranya mengantarkan anak ke mantan istri Yuliana (24) dan diduga meminta uang Rp 500 Ribu rupiah, dengan terus terang untuk membeli barang terlarang jenis sabu.
Sang istri menolak, seketika Guntori langsung mengamuk merusak pintu, atap rumah, kendaraan roda dua korban, mengancam gunakan senjata tajam dan sempat menganiaya anak korban dengan memukuli, hingga Ningsih ibu korban melindungi cucungnya.
“Tadi sekira pukul 10:30 dia datang sama sodaranya marah-marah minta uang 500rb bilangnya untuk beli sabu sambil nganter anaknya, pas gak di kasih dia ngamuk nerjang pintu sambil bawa badik” ungkap ningsih saat di wawancarai sejumlah awak media.
Yuliana ibu dua anak tersebut mengaku, kejadian seperti ini kerap terjadi, hari ini yang terparah, mengancam keselamatan keluarga. Sehingga kesabaran dan orang tuanya, melaporkan kejadian ini Kepolsek Kotabumi, untuk segera ditangkap pelakunya.
“Mantan suami saya itu emang sering begitu, dateng marah minta uang mukulin anak hari ini paling parah karna udah ngancem pakai senjata tajam” tutur korban yuliana.(*)