Tulangbawang Barat – Kapasitas gudang tidak mampu menampung limbah kesehatan, Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Poned Rawat Inap Mulya Asri Kecamatan Tulangbawang Tengah (TBT) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), berencana memusnahkan obat-obatan yang sudah expired (kadaluwarsa) secara dibakar.
Menurut Yoga, petugas Kesling Puskesmas tersebut mengatakan, sebelas kantung plastik besar yang berisi ribuan butir obat itu sudah kadaluwarsa, dan akan dimusnahkan dengan cara dibakar.
“Akan kita bakar nanti, sementara kita letakkan disini dahulu,” Kata dia, Jum’at (13/08)
Yoga beralasan ribuan butir obat kadaluwarsa tersebut sengaja dikeluarkan karena kapasitas gudang Puskesmas tersebut sudah overload, makanya dipisahkan dalam kantung plastik.
“Inisiatif kita sendiri sih, dan sudah izin dengan pimpinan yang lama untuk diletakkan disini. Karena kita nunggu waktu untuk membakarnya,” Jelas dia.
Saat ditanya mengenai proses pengembalian obat-obatan yang expired ke Dinas yang berwenang melalui gudang Farmasi, Yoga mengatakan kalau dirinya tidak mengetahui birokrasinya, karena dia hanya pegawai Puskesmas.
“Nah sistemnya seperti apa saya tidak paham, karena saya disini masih baru, coba tanyakan dengan Kesling yang lama,”
Selain ribuan butir obat yang terbungkus kantung plastik, Yoga mengakui masih banyak jenis obat-obatan yang expired digudang Puskesmas tesebut.
Sampai berita ini dirilis, belum ada keterangan resmi dari Kepala Puskesmas Poned Rawat Inap Mulya Asri, dan Kepala Gudang Farmasi, maupun juga Kepala Dinas Kesehatan setempat, mengenai proses reture maupun cara pemusnahan obat-obatan yang expired. (CWJ/KIS)