Lampung Utara – Puluhan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II A Kotabumi, berhamburan geruduk Kampungbaru Kelurahan Kotabumi Tengah dan Kotabumi Pasar, Kecamatan Kotabumi.
Bukan tanpa sebab, gerakan bakti merah putih narapidana, dibawah pengawasan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemenkumham Lampung Utara (Lampura) yang dimotori Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kotabumi ini untuk memperbaiki jalan Sriwijaya, jalan Nunyai, dan jalan Tamansiswa yang kondisinya rusak parah dan sudah memakan korban, belum juga mendapat respon dari pemerintah setempat.
“Ini bakti merah putih narapidana, yang merupakan binaan instansi binaan Kemenkumham di Lampura, karena tergugah dengan keadaan jalan yang rusak parah, kita tau keadaan keuangan Pemkab Lampura saat ini,” kata Endang Lintang Hardiman, Kalapas Kelas IIA Kotabumi, rabu (10/03/21).
Ini, kata Lintang, usulan dari beberapa masyarakat yang meminta pihaknya untuk membantu terutama tenaga. Maka pihaknya menurunkan sebanyak 43 (empat puluh tiga) warga binaan.
“Serta bantuan dari, donatur, rekan-rekan wartawan dari PWI, dan Yayasan Peduli Kasih KNDJH. Sebenarnya dadakan, karena mereka perduli, makanya kami urun rembuk bagaiamana agar jalan ini bisa aman dilintasi oleh pengendara. Alhamdulillah kami dilibatkan,” Terangnya.
Yang melatar belakangi aksi merah putih narapidana ini, demi kepentingan masyarakat khusunya jalan yang layak untuk dilintasi, yang sementara ini belum tersentuh dengan kemampuan yang ada.
“Kita bersyukur karena ini benar benar luar biasa, bahwa kita ini bersatu dalam rangka memajukan Lampura, kalau ada yang bicara miring itu abaikan saja, yang penting Lampura ini maju.” Tegasnya.
Perbaikan jalan melibatkan puluhan warga binaan dengan pengawasan ketat Lapas Kelas IIA Kotabumi, Rumah Tahanan (Rutan) kelas IIB Kotabumi dan Badan Permasyarakatan (Bapas) Rumah Penyimpanan Barang Sitaan Negara (Rupbasan) Lampura, secara bersama di jalan Sriwijaya dan jalan Nunyai menebar batu yang di padatkan menggunakan alat berat (wales) dan disiram aspal.
Kemudian di jalan Taman Siswa dilakukan pengecoran karena, jalan rigid yang lama sudah rusak parah dan mengakibatkan beberapa kali kecelakaan dengan terguling nya kendaraan truk.
Rencana kedepan, bila masih mendapat dukungan dari donatur tidak mengikat yang perduli dengan Lampura, pihaknya beserta pihak yang mau kerjasama secara gotongroyong akan memperbaiki beberapa titik jalan lingkar seperti di Jalan Bernah dan Jalan lingkar Kali Cinta tepatnya di Jalan depan SMP 13 Kotabumi.
Diketahui selain perbaikan itu, mereka juga sudah meletakkan materila batu sebanyak 5 mobil truk yang diletakkan di jalan lingkar tengah rute Bernah- Kalicinta dan jalur Wonogiri-Kalcinta 5 mobil. (Kis)