Panaragan||Lensahukumnews.com
Pemilihan kepala tiyuh (Pilkati) kabupaten Tulangbawang Barat ditahun 2020 masih berpacu melihat situasi perkembangan pandemi Covid-19,walaupun sudah ada lampu Hijau dari kementrian dalam negeri (Kemendagri) dengan mengeluarkan Surat edaran untuk pemilihan kepala desa tahun 2020.
Hal itu dibenarkan kepala bagian Tata Pemerintahan (Tapem) Mansyur dirinya mengatakan untuk pemilihan kepala tiyuh tahun 2020 sudah masuk dalam tahap penjadwalan pemilihan,dan kedepan tidak menutup kemungkinan akan ada pembatalan apabila situasi pandemi Covid-19 semakin merebah.
“Untuk saat ini sesuai surat edaran kemendagri untuk Pilkati tahun ini sudah masuk tahap penjadwalan tentunya sesudah pilkada serentak, tetapi nanti masih melihat situasi pandemi covid-19,bisa saja dibatalkan apa bila pandemi semakin tidak kondusif”kata Kabag Tapem saat Ditemui di Kantor Pemda Tubaba.
Tambahnya Mansyur menuturkan kemungkinan penundaan pilkati 2020 terjadi dengan mementingkan kesehatan dan keselamatan masyarakat atas pandemi Covid-19,karna dalam pemilihan jelas terjadi kerumunan masa.
“Ya penundaan bisa saja terjadi apabila pandemi semakin parah, karna tentunya dalam Pemilihan ditengah pandemi harus mementingkan kesehatan dan keselamatan masyarakat” tuturnya. atan/arif